Suara Hukum.live - Dalam upaya meningkatkan gizi anak-anak Karawang, Bupati Aep
Syaepuloh kembali menyapa langsung siswa-siswi SDN 02 Anggadita. Dengan
semangat berbagi, Bupati Aep dan jajarannya menyajikan 170 paket makan siang
lengkap yang kaya akan nutrisi. Menu lezat seperti ayam goreng, tempe, sayur,
kerupuk, dan semangka siap memanjakan lidah sekaligus memenuhi kebutuhan gizi
anak-anak. Program ini tidak hanya sekadar memberikan makanan, tetapi juga
menanamkan kesadaran akan pentingnya makan sehat sejak dini.
Bupati Aep Syaepuloh mengungkapkan kekagumannya terhadap SDN
02 Anggadita yang telah berhasil menciptakan lingkungan belajar yang inklusif.
Menurut beliau, sekolah ini menjadi contoh nyata bahwa setiap anak, terlepas
dari latar belakangnya, berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas.
Dengan hangat menyambut 6 siswa laki-laki dan
6 siswa perempuan inklusif, SDN 02 Anggadita menunjukkan bahwa setiap anak,
tanpa terkecuali, berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Bupati Aep
Syaepuloh pun mengapresiasi langkah sekolah ini sebagai contoh nyata penerimaan
dan keberagaman.
Dalam kunjungannya, Bupati Aep berkesempatan bertemu
langsung dengan Dara dan Nuris, dua siswa inklusif yang telah berhasil mencuri
perhatian. Keakraban mereka dengan teman-teman sekelas membuktikan bahwa
inklusi adalah kunci keberhasilan pendidikan.
Berkat dedikasi Bapak/Ibu Guru, SDN 02 Anggadita telah
menjadi rumah bagi semua anak. Kalian telah membuktikan bahwa dengan kasih
sayang dan kesabaran, setiap anak bisa berprestasi," puji Bupati Aep
Simulasi makan siang gratis yang berlangsung selama satu
bulan ini merupakan langkah awal menuju program yang lebih berkelanjutan.
Dengan melibatkan UMKM lokal, program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi
kesehatan anak-anak, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah