Suara Hukum.Live, KARAWANG - Ruangan di Karawang hari itu dipenuhi aura semangat dan harapan. Sebanyak 200 pemuda Karawang siap melangkah menuju masa depan yang cerah. Mereka adalah calon peserta program magang ke Jepang yang diinisiasi oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI bekerja sama dengan International Manpower Development Organization Japan (IM Japan). Acara pembekalan seleksi tahap kedua ini turut dihadiri secara daring oleh 500 peserta lainnya, menunjukkan tingginya antusiasme generasi muda Karawang.
Di hadapan para peserta, saya menyampaikan pesan motivasi yang mendalam. Kesempatan magang ini bukan sekadar pekerjaan, melainkan sebuah perjalanan untuk mengukir karakter dan masa depan. "Saya berpesan agar adik-adik meningkatkan kedisiplinan, memiliki etos kerja yang baik, dan siap menghadapi tantangan," tutur saya.
Perjuangan ini bukan tanpa pengorbanan. Jarak yang memisahkan dari keluarga dan kampung halaman menjadi tantangan terberat. Namun, saya mengingatkan, "Itu semua harus dilalui dengan penuh semangat dan rasa ingin membahagiakan keluarga." Pengorbanan ini adalah sebuah kehormatan, bukti nyata dari tekad untuk berjuang memperbaiki ekonomi keluarga.
Lebih dari sekadar mencari pengalaman kerja, para peserta memiliki tanggung jawab besar. "Jaga nama baik Karawang, nama baik Indonesia," pesan saya. Mereka adalah duta bangsa yang akan membawa citra Karawang dan Indonesia di mata dunia. Selain itu, mereka juga diharapkan menyerap ilmu dengan baik dan terus menjaga kesehatan selama berada di Negeri Sakura.
Program magang ini menjadi jembatan emas bagi pemuda Karawang untuk menguasai teknologi dan budaya kerja profesional. Dengan semangat juang yang membara, 200 pemuda ini siap menapaki jalan baru, membawa pulang tidak hanya materi, tetapi juga pengalaman berharga yang akan menjadi bekal masa depan.