Suara Hukum.live -Planet kita merintih. Krisis lingkungan yang semakin
mengkhawatirkan memaksa pemerintah untuk bertindak cepat. Salah satu langkah
konkritnya adalah dengan menanamkan benih kepedulian lingkungan sedini mungkin.
Melalui program Sekolah Adiwiyata yang digulirkan sejak 2006, pemerintah
berupaya membangkitkan semangat generasi muda untuk menjadi pahlawan lingkungan
masa depan.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengajak seluruh
siswa untuk menjadi agen perubahan lingkungan. Melalui program-program inovatif
yang disematkan dalam kegiatan belajar-mengajar, generasi muda didorong untuk
mengamalkan nilai-nilai cinta lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
Sungguh disayangkan, meski sudah 18 tahun
berjalan, semangat Adiwiyata belum sepenuhnya membara di seluruh sekolah di
Indonesia. Di Jawa Barat misalnya, dari 30.773 sekolah, hanya 7% atau sekitar
2.230 sekolah yang berhasil meraih predikat Adiwiyata. Kesenjangan ini
menunjukkan bahwa masih banyak potensi yang belum tergali untuk membudayakan
cinta lingkungan di sekolah.
Meskipun jumlah sekolah Adiwiyata terus bertambah, namun
laju pertumbuhannya masih tergolong lambat. Untuk mencapai tujuan yang lebih
besar, dibutuhkan sinergi yang kuat dari berbagai pihak. Salah satu perusahaan
yang aktif mendukung program ini adalah Pupuk Kujang.
Kami tidak hanya sekedar mendukung, tapi juga ikut serta
dalam mewujudkan sekolah Adiwiyata yang lebih banyak," tegas Ade Cahya
Kurniawan, Sekretaris Perusahaan Pupuk Kujang. Melalui bantuan yang diberikan
kepada 9 sekolah di Karawang, Pupuk Kujang berharap dapat menginspirasi lebih
banyak sekolah lagi untuk turut serta dalam menjaga lingkungan.
Selain memberikan bantuan berupa materi, kami juga akan
membekali sekolah dengan program dan teknik pemberdayaan lingkungan yang
inovatif," ungkap Ade. "Tujuannya adalah untuk membangun kapasitas
sekolah dalam mengelola lingkungan secara mandiri dan berkelanjutan
"Kami ingin lebih dari sekadar memberikan bantuan
materi," ujar Ade. "Melalui program pemberdayaan yang komprehensif,
kami berharap dapat membekali sekolah-sekolah dengan keterampilan dan
pengetahuan yang dibutuhkan untuk mengelola lingkungan secara mandiri. Dengan
demikian, kita dapat bersama-sama membangun generasi muda yang peduli
lingkungan."
Dengan mendukung program Adiwiyata, kami tidak hanya
memberikan bantuan materi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai lingkungan pada
generasi muda," tegas Ade. "Kami berharap para siswa yang telah kami
bantu dapat menjadi agen perubahan dan menginspirasi orang lain untuk turut
serta menjaga lingkungan. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan
yang lebih baik