KARAWANG, Suara Hukum.live – Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, siang tadi menghadiri Rapat High Level Meeting (HLM) bersama Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, dan seluruh kepala daerah se-Jawa Barat. Pertemuan penting ini dilangsungkan di Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Karawang.
Rapat koordinasi tingkat tinggi ini berfokus pada rencana antisipasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah daerah se-Jawa Barat dalam menjaga daya beli masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan melalui pengendalian inflasi serta perluasan digitalisasi ekonomi. Isu-isu ini menjadi prioritas mengingat tantangan ekonomi global dan kebutuhan untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Dalam arahannya, Gubernur Bey Machmudin menyampaikan pesan kunci terkait sinergi antara ekonomi digital dan ekonomi konvensional. Ia menegaskan bahwa keduanya tidak boleh dipertentangkan, melainkan harus bisa berdampingan dan saling mendukung.
"Tugas kita adalah memastikan pelaku usaha tradisional tidak tertinggal, melainkan ikut tumbuh melalui pendampingan dan edukasi teknologi," ujar Gubernur, menekankan pentingnya inklusivitas dalam transformasi ekonomi digital.
Bupati Aep Syaepuloh pun menyambut baik arahan tersebut dan berkomitmen untuk mengimplementasikan kebijakan yang mendukung keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi digital dan pemberdayaan pelaku usaha tradisional di Karawang.
"Bismillah. Karawang Maju, Jabar Istimewa," tutup Bupati Aep, optimis terhadap langkah-langkah yang akan diambil untuk kemajuan Karawang dan Jawa Barat secara keseluruhan. Rapat ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam menjaga stabilitas ekonomi dan mendorong pertumbuhan yang merata di seluruh wilayah Jawa Barat.
Penulis : Kinah
Editor : Yerrydewa
