Suara Hukum.live, Karawang, 14 Juli 2025 - Di tengah hiruk pikuk pusat perbelanjaan dan pedagang, Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, tampak serius meninjau langsung proyek pembangunan drainase di Jalan Arif Rahman Hakim, yang lebih akrab dikenal sebagai Jalan Niaga. Kunjungannya bukan sekadar seremonial, melainkan inspeksi mendadak untuk memastikan anggaran Rp 2 miliar yang digelontorkan benar-benar membawa solusi, bukan sekadar janji.
Dengan panjang proyek mencapai 489,6 meter, drainase ini digadang-gadang menjadi jawaban atas "kutukan" banjir yang selama ini menggenangi kawasan niaga. Namun, di lokasi, Aep Syaepuloh tidak hanya fokus pada hasil akhir. Matanya jeli memperhatikan setiap detail, termasuk tumpukan puing dan material yang berserakan di jalan.
"Saya minta pekerjaannya rapih. Jangan sampai puing-puing berserakan sembarangan di jalan," tegas Aep kepada para pekerja dan pengawas proyek. Permintaan ini mencerminkan perhatiannya terhadap dampak langsung proyek terhadap mobilitas dan kenyamanan warga. Ia tak ingin solusi jangka panjang tercipta dengan mengorbankan ketertiban hari ini.
Bupati Aep menyadari penuh bahwa proyek infrastruktur besar seperti ini akan menciptakan "luka sementara" bagi warga dan para pedagang di sekitarnya. "Saya minta pengertian dari masyarakat dan para pedagang. Ini memang sedikit merepotkan sekarang, tapi hasilnya untuk kebaikan ke depannya," ujarnya, memohon kesabaran.
Untuk meminimalisir gangguan, ia juga berjanji akan segera berkoordinasi dengan Satlantas dan Dinas Perhubungan. "Saya akan komunikasi dengan Satlantas dan Dishub untuk mengatur lalu lintas agar tidak mengganggu aktivitas warga," katanya, menunjukkan komitmen Pemkab Karawang dalam mengelola dampak sosial dari proyek.
penulis : Dewa
Proyek ini ditargetkan selesai dalam 120 hari kalender. Waktu yang ketat ini menjadi tantangan bagi pelaksana proyek, dan Aep tidak main-main dengan batas waktu. "Jangan molor," ancamnya. Pemkab Karawang akan terus memantau progres secara berkala, memastikan setiap tahap pekerjaan berjalan sesuai jadwal dan tidak ada kelalaian yang bisa memicu keterlambatan.