Investasi Infrastruktur Karawang: Pengecoran Jalan Tanjung Baru, Sinyal Kebangkitan Ekonomi Cilamaya Kulon



Suara Hukum.Live. KARAWANG – Pemerintah Kabupaten Karawang serius menggarap potensi pariwisata wilayah utara. Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, mengumumkan dimulainya tahap kritis pembangunan infrastruktur jalan menuju ikon wisata Bahari Karawang, Pantai Tanjung Baru di Kecamatan Cilamaya Kulon.


Setelah melalui proses pemadatan tanah yang intensif, Bupati Aep memastikan bahwa pekerjaan akan segera beralih ke tahap pengecoran penuh dalam waktu dekat.


“Setelah proses pemadatan selesai, minggu depan kita langsung melakukan pengecoran menuju akses wisata Pantai Tanjung Baru, yang ada di Kecamatan Cilamaya Kulon,” ujar Bupati Aep, memberikan kabar gembira kepada masyarakat.


Proyek pengecoran ini mencakup panjang lintasan jalan vital sepanjang 1.570 meter dengan lebar 5 meter. Standar lebar ini diharapkan mampu memfasilitasi lalu lintas kendaraan wisatawan, sehingga perjalanan menuju pantai menjadi lebih nyaman dan aman.


Keputusan untuk memprioritaskan pengecoran jalan ini bukan sekadar perbaikan, melainkan investasi strategis untuk masa depan ekonomi Cilamaya Kulon. Selama ini, kondisi akses jalan seringkali menjadi keluhan utama wisatawan, yang berdampak pada minimnya kunjungan.


Dengan akses jalan yang mulus dan representatif, diharapkan jumlah wisatawan domestik maupun luar daerah yang berkunjung ke Pantai Tanjung Baru akan meningkat signifikan.


"Ini adalah upaya kita untuk membuka potensi wisata sekaligus mendorong perekonomian Wargi Karawang yang ada di sekitar pesisir," tambah Bupati Aep.


Pembangunan infrastruktur ini juga menjadi sinyal komitmen Pemkab Karawang untuk mewujudkan pemerataan pembangunan, tidak hanya berfokus pada wilayah perkotaan, tetapi juga mengoptimalkan daerah pinggiran yang memiliki kekayaan alam potensial.